DPRD Medan Dukung Polisi Menindak Tegas Pelaku Begal

DPRD Medan Dukung Polisi Menindak Tegas Pelaku Begal

Rambe
By -
0

Ketua Komisi I DPRD Medan, Robi Barus 

Bicaranews.com|Medan - Komisi I DPRD Medan mendukung pihak kepolisian untuk memberikan tindakan tegas kepada para pelaku begal yang sudah sangat meresahkan warga Kota Medan. Termasuk, dalam melakukan tindakan tegas dan terukur dengan menembak para pelaku begal.

"Sudah berapa nyawa yang melayang karena perbuatan para pelaku begal ini. Sudah berapa banyak masyarakat yang dirugikan baik fisik, mental, maupun materi. Saya fikir situasi keamanan saat ini memang sudah urgen, masyarakat selalu dihantui rasa takut setiap kali keluar rumah. Tentu harus ada tindakan tegas dan terukur, termasuk menembak para pelaku begal," ujar Ketua Komisi I DPRD Medan, Robi Barus kepada wartawan, Sabtu (15/7/2023).

Komisi I DPRD Kota Medan mendukung sikap Wali Kota Medan, Bobby Nasution yang juga meminta pihak kepolisian untuk tidak ragu dalam memberikan tindakan tegas dan terukur kepada para pelaku begal.

Dimintanya kepada semua pihak agar tidak perlu mempersoalkan sikap Bobby yang ingin polisi memberikan tindakan tegas dan terukur kepada para pelaku begal di Kota Medan. Pihaknya sebagai wakil rakyat juga mendukung sikap wali kota tersebut.

"Sebagai pemerintah, tentu Wali Kota Medan ingin melindungi warganya dari aksi begal yang mengancam jiwa. Saya selaku wakil rakyat juga demikian, saya dan teman-teman di DPRD Medan juga ingin rakyat kami aman dari bahaya begal yang sudah menjadi momok menakutkan di tengah-tengah masyarakat," ujarnya.

Tindakan tegas dan terukur itu memang harus dilakukan untuk memberikan efek jera kepada para pelaku begal. Ditambah lagi, pihak kepolisian juga tidak mungkin melakukan penembakan tanpa alasan yang jelas.

"Sedangkan ditembak saja para pelaku begal ini belum tentu berhenti beraksi, apalagi kalau polisi tidak tegas, tentu begal ini akan merajalela. Setidaknya dengan tindakan tegas tersebut, jumlah aksi begal di Kota Medan bisa kita tekan semaksimal mungkin," pungkasnya. (s/bn)

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)