Indonesia Harapkan Struktur INAFOC Piala Dunia U-20 Rampung Bulan Ini

Indonesia Harapkan Struktur INAFOC Piala Dunia U-20 Rampung Bulan Ini

Rambe
By -
0


Menpora Zainudin Amali (detikcom)

Jakarta (BT) - Pemerintah berharap struktur Panitia Pelaksana Piala Dunia U-20 2021 (INAFOC) bisa rampung Bulan Juli. Sejauh ini baru Menpora Zainudin Amali yang masuk struktur.
Zainudin Amali ditunjuk Presiden RI Joko Widodo menjadi Ketua INAFOC dalam Rapat Terbatas internal (Ratas) Kabinet pekan lalu. Pemerintah memastikan bahwa INAFOC akan terbuka menerima semua kalangan, termasuk PSSI.
Namun hingga kini struktur kepengurusan INAFOC ternyata belum dirampungkan. Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga Gatot S Dewa Broto menargetkan hal itu bisa selesai bulan ini.
Gatot berharap struktur lengkap sudah tersusun sebelum Joko Widodo menerbitkan Keputusan Presiden (Keppres) dan Instruksi Presiden (Inpres). Keppres dan Inpres nantinya akan menjadi petunjuk pelaksanaan Piala Dunia U-20.
"Ini sudah sangat banyak yang urgent sekali, seperti kita ketahui pertama minggu yang lalu kan Pak Presiden sudah menetapkan tentang penunjukan pak menteri sebagai ketua INAFOC," kata Gatot di sela-sela preskon akuisisi klub Spanyol, C.D Polillas Ceuta, Rabu (8/7/2020). 
"Kami akan sambil menyusun bayangan untuk INAFOC, sehingga jangan sampai nanti Kepress dan Inpress sudah ditandatangani, kami baru menyusun (panitia INAFOC). Dan seperti yang Pak Menteri (Zainudin Amali) katakan, itu merupakan gabungan, tidak hanya dari Kemenpora, sejumlah Kementerian dan Lembaga, PSSI, TNI, dan Polri," ujarnya menambahkan.
Sekarang ini pemerintah berfokus menyiapkan anggaran dan komunikasi ke Pemerintah Daerah soal renovasi venue Piala Dunia U-20. Namun finalisasi dua hal itu juga masih menunggu Keppres dan Inpres.
Kabarnya pemerintah mengajukan anggaran sebesar Rp 500 miliar untuk persiapan Piala Dunia U-20. Rinciannya, Rp 400 miliar untuk pembangunan infrastruktur dan Rp 100 miliar untuk persiapan Timnas Indonesia U-19. Soal ini, Gatot enggan menjawab.
"Kami belum mau menyebut angka, karena belum ketok palu di Panggar (panitia anggaran). Badan anggarannya belum, selama etikanya kami itu kalau memang belum ketok palu di panggar, kami nggak berani menyebut.Kemudian soal enam stadion yang akan digunakan, sambil menunggu untuk ditandatangani Kepress dan Inpress, semoga di bulan juli ini sudah ada kepastian," ucapnya.(dtc)

Tags:

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)