Dinas SDABMBK Kehabisan Stok Material Pada UPT PDAM Untuk Perbaikan Pipa Air Masyarakat Terdampak Perbaikan Drainase

Dinas SDABMBK Kehabisan Stok Material Pada UPT PDAM Untuk Perbaikan Pipa Air Masyarakat Terdampak Perbaikan Drainase

Hendri
By -
0

Bicaranews.com | MEDAN - Adanya proyek perbaikan drainase di Kota Medan yang dilakukan oleh Pemko Medan sesuai arahan Walikota Medan Bobby Afif Nasution, SE MM. 

Akan tetapi banyak kendala yang terjadi dilapangan. Salah satunya kendala di Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Kontruksi (SDABMBK) yang infonya kehabisan stok material untuk menyambungkan kembali saluran air masyarakat pada UPT PDAM.

Salah satunya pada proyek pengerjaan Drainase di Jalan Sutomo dan juga Jalan Pembangunan 2 kota Medan.

Mengeluhnya pelaksana karena kurang kerjasama yang ada antara Perusahaan Daerah Air Minum yang juga dikelola oleh pemerintah mengatakan kehabisan material dan meminta kepada pelaksana agar membelikan barang material yang dibutuhkan untuk menyambung kembali pipa masyarakat.

Hal ini sangat disesalkan oleh masyarakat dan juga pekerja yang melaksanakan pemasangan U-ditch hingga tak jarang pemasangan jadi terkelang atau di lewati ķarena pipa PDAM yang menghalangi tidak dikerjakan oleh pihak PDAM. 

Ketika pihak pelaksana menghubungi ďari pada pihak terkait yakni PDAM Tuasan akan pengerjaan penyambungan pipa agar segera dikerjakan, tetapi pihak dari PDAM yang bernama Suprianto dan Muhamad Iqbal sebagai sub dari PDAM ataupun tukang pemasangan penyambungan pipa PDAM mengatakan ķehabisan material bahkan meminta agar pihak pelaksana dari pada pemasangan drainase memenuhi material agar dapat dikerjakan.

"Material di kantor habis bang...abang beli aja material nya biar kami pasang. Paling senilai Rp.10.000,- per titik bang," ungkap M. Iqbal.

Dan hal ini sempat ditanyakan kepada atasan dari pada pekerja pemasangan PDAM yang dianjurkan menghubungi yang bernama Suprianto dari PDAM yang juga mengatakan hal yang sama akan kekosongan material.

Apakah sampai seperti ini kah proyek dari Pemko Medan yang bernilai Ratusan Milyard tapi sampai kekurangan kerjasama dengan pihak PDAM, terlebih dari pada pihak PDAM Tuasan. (Bn)


Pewarta : Manurung

Tags:

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)