Bupat Tinjau Banjir di Desa Seirampah Sergai Dan Salurkan Bantuan

Bupat Tinjau Banjir di Desa Seirampah Sergai Dan Salurkan Bantuan

Rambe
By -
0

Bicaranews.com|Sergai - Bupati Serdangbedagai (Sergai), Ir H Soekirman meninjau kondisi banjir di Desa Seirampah, Kecamatan Seirampah, sekaligus menyerahkan bantuan Sembako ke dapur umum untuk membantu warga, Senin (14/9/2020).

Bupati didampingi tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sergai, mengawali peninjauan di Dusun I Gang Kancil. Kedatangan orang nomor satu di Kabupaten Sergai tersebut disambut Camat Seirampah Nasaruddin Nasution bersama Kepala Desa (Kades) Seirampah Munajat dan Tokoh Masyarakat Seirampah Nazaruddin yang akrab disapa Inaz.

Selanjutnya, bupati menemui dan menyapa warga yang sedang berkumpul di posko penampungan yang juga dikelola sebagai dapur umum yang didirikan untuk membantu warga. 

Soekirman menyampaikan rasa prihatin atas peristiwa banjir yang terjadi serta meminta warga untuk tabah dan berdoa agar banjir cepat surut. Dia juga mengimbau warga agar tetap waspada dan selalu menjaga kesehatan serta tetap menerapkan protokol kesehatan.

"Mari kita saling bergotong-royong untuk bersama-sama membantu saudara-saudara kita yang tertimpa musibah banjir ini, sembari kita berdoa, kiranya banjir ini cepat berakhir," imbaunya.

Usai dari Gang Kancil, rombongan bupati melanjutkan peninjauan ke Dusun 3 Kampung Mandailing dan Kampung Keling. Selanjutnya ke Dusun 2 Kampung Pala dan juga mengunjungi warga ke dusun lain yang juga terkena dampak banjir.

Disetiap posko yang dikunjungi, bupati menyerahkan bantuan Sembako dan juga masker. Pantauan di lokasi yang ditinjau, air masih tampak menggenangi rumah warga dan jalanan dengan ketinggian debit air sekitar 30 hingga 60 cm.

Sementara Camat Seirampah Nasaruddin Nasution mengatakan, sebanyak 425 KK warga Desa Seirampah terdampak banjir dengan rincian, di Dusun 1 sebanyak 100 KK, di Dusun 2 sebanyak 50 KK, Dusun 3 sebanyak 75 KK, Dusun 4 sebanyak 50 KK, Dusun 7 sebanyak 100 KK dan di Dusun 8 sebanyak 50 KK.

"Untuk menampung warga yang terdampak, telah didirikan beberapa posko banjir, sekaligus dikelola sebagai dapur umum," jelas Nasaruddin.(t/sib/bn)

Tags:

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)