Dari foto yang diterima, jenazah warga Kota Pematangsiantar ini nampak terlentang di atas kasur tanpa dipan namun kepala dan tangan sebelah kanannya nya turun menyentuh lantai.
Di lengan kanannya nampak diduga memar dari dekat sikut ke atas hingga nyaris ke ketiak.
Mengenakan kaus berwarna hijau, pada area jenazah terlihat laptop terbuka, 2 tas berwarna merah muda dan hitam tergeletak beserta beberapa barang lainnya di antaranya diduga obat-obatan.
Kanit Reskrim Polsek Medan Baru AKP Harjuna Bangun mengatakan dari hasil pemeriksaan tim Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (INAFIS) Polrestabes Medan tak ada tanda-tanda bekas kekerasan.
Berdasarkan keterangan dokter, kata Harjuna merupakan memar mayat.
"Hasil pengecekan identifikasi Polrestabes Medan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Keterangan dokter itu lebam mayat," kata AKP Harjuna Bangun, Sabtu (2/3/2024).
Sementara itu, berdasarkan keterangan yang didapat Polisi dari keluarga korban selama ini diduga mengalami sakit lambung.
Di lokasi juga ditemukan obat-obatan yang diduga milik korban.
"Keterangan keluargannya sakit lambung. Obatnya pun ada semua ditemukan."
Terpisah, Kasat Sabhara Polrestabes Medan Kompol Husni Mubarak Daulay mengatakan, laporan temuan mayat ini diterima timnya yang sedang patroli pada Sabtu (2/3/2024) sekira pukul 00:40 WIB.
Selanjutnya tim patroli presisi Sat Samapta Polrestabes Medan langsung ke lokasi dan mengamankan lokasi kejadian.
"Tim Kijang 10 mendapat aduan dari masyarakat bahwasanya ditemukannya seorang mayat wanita di kosan pada pukul 00.40 WIB. Petugas patroli langsung mengamankan tkp dan juga menghubungi personil Medan Baru," kata Kasat Sabhara Polrestabes Medan Kompol Husni Mubarak Daulay. (trib/Bn)
Posting Komentar
0Komentar