"Perbaikan akan dilakukan bulan Juli. Jalan tidak diaspal tapi dicor agar tahan lama, karena sering dilintasi truk bertonase berat,” kata Bobby Nasution.
Diakui, peninjauan itu dilakukan setelah mendengar keluhan warga sekitar. Warga mengaku, tak sedikit warga dan pengendara yang mengalami kecelakaan kibat jalan rusak tersebut. Bahkan menurut pengakuan salah seorang warga Sunarti (50), ada pengendara yang meninggal dunia karena kecelakaan di lokasi tersebut.
"Saya sangat prihatin atas kejadian itu, makanya perbaikan akan dilakukan secepatnya. Sebelum dibeton, jalan yg panjangnya sekira 1,1 Km itu lebih dahulu ditimbun, sehingga ketika dibeton hasilnya baik. Rencana pengerjaannya 5 bulan,” jelasnya.
Usai pembetonan, akunya, OPD terkait akan berkoordinasi dengan sejumlah perusahaan di kawasan itu, mengingat armada truk mereka yang sarat muatan sering melintas, sehingga menjadi salah satu penyebab rusaknya jalan itu.
“Kita minta agar perusahaan yang ada ikut merawat jalan yang nanti selesai dibeton,” ungkapnya.
Selain meninjau jalan rusak, Bobby yang didampingi Asisten Ekonomi dan Pembangunan Kota Medan Khairul Syahnan dan Kadis PU Kota Medan Zulfansyah lalu meninjau drainase, karena air kerap menggenangi jalan karena tidak ada saluran menuju drainase.
“Selain pembetonan jalan, saya minta agar Kadis PU dan Camat Medan Labuhan untuk memperhatikan drainase, jangan lagi air tergenang di jalan. Sama saja jalan yang sudah dibeton jika terus tergenang air, akan rusak kembali,” tegasnya. (t/s)
Posting Komentar
0Komentar