Lima Bulan Kasus Teror Bom Molotov Tak Terungkap, Ratusan Massa PBB Datangi Mapolres Pelabuhan Belawan

Lima Bulan Kasus Teror Bom Molotov Tak Terungkap, Ratusan Massa PBB Datangi Mapolres Pelabuhan Belawan

Rambe
By -
0

Bicaranews.com|Belawan  Ratusan massa dari organisasi masyarakat  Pemuda Batak Bersatu (PBB) PAC Medan Deli mendatangani Mapolres Pelabuhan Belawan, Rabu (28/10/2020).

Informasi yang dihimpun dilapangan, kehadiran ratusan massa berseragam merah dengan motif khas suku batak itu ternyata guna mempertanyakan perkembangan kasus Dewan Penasehat PAC PBB Medan Deli, Gunawan Damanik (51).

“Kedatangan kami kemari adalah untuk mencari keadilan atas insiden pelemparan bom molotov yang dilakukan oleh dua orang tak dikenal (OTK), lima bulan lalu terhadap Dewan Penasehat kami,” ungkap Ketua PAC PBB Medan Deli Tomu Sihombing kepada wartawan.

“Harusnya, persoalan ini ditangani dengan serius oleh aparat penegak hukum, karena kejadian tersebut membuat trauma mendalam bagi keluaga dan warga sekitar. Kejadian ini masih menjadi tanda tanya besar bagi keluarga dan juga masyarakat sekitar. Kami percaya, bapak Polisi Polres Pelabuhan Belawan mampu mengungkap kasus ini,” tambah Sihombing.

Tak berapa lama, beberapa orang perwakilan termasuk korban, diterima masuk bertemu langsung dengan Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP DR. Mohammad Ramani Dayan SH MH.

“Kami memberikan apresiasi terhadap bapak Kapolres yang telah menerima kami langsung bertemu dan mempertanyakan perkembangan kasus yang saya alami. Kapolres berjanji akan segera mengungkap kasus ini dan menangkap para pelaku yang telah meresahkan kami sekeluarga dan juga masyarakat sekitar," ungkap Dewan Penasehat PAC PBB Medan Deli, Gunawan Damanik usai bertemu langsung dengan Kapolres Belabuhan Belawan.
Ia juga mengaku akibat insiden itu, memberikan trauma yang mendalam bagi keluarga terutama anak dan istri. "Kami mempercayakan sepenuhnya kasus ini kepada pihak kepolisian untuk segera diungkap,” imbuhnya.

Seperti diketahui sebelumnya, Senin (11/5/2020) sekira pukul 02.05 WIB lalu, kediaman Gunawan Damanik (51) yang merupakan Bendahara PAC IPK Medan Deli di Jalan Bokit Lingk I, Kelurahan Kota Bangun, Kecamatan Medan Deli, mendapatkan teror pelemparan bom molotov oleh dua orang tak dikenal (OTK).

Akhirnya, korban membuat laporan resmi yang tertuang dalam Nomor Laporan: STTLPM/78/V/2020/SPK-TERPADU. Dalam rekaman CCTV yang terdapat dari bagian luar rumah korban, terlihat dua pemuda tak dikenal, dengan mengendarai sepeda motor jenis matic, Honda Scoopy, melintas dan berhenti di depan rumah tetangga korban. Salah satu pemuda yang berada diboncengan belakang, dengan menggunakan penutup wajah dan kepala, turun dari boncengannya dan menyalakan bom molotov tersebut kemudian melemparkannya ke bagian depan rumah korban.(kulitinta/bn)

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)